JAKARTA – Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) bukan merupakan barang baru dalam industri ketenagakerjaan di Indonesia. Terlebih ketika krisis moneter tahun 1997, gelombang PHK besar-besaran melanda negeri dan masih terasa hingga saat ini.
Alasan perusahaan mem-PHK karyawan mereka pun beragam, dari mulai untuk mengurangi pengeluaran kantor atau karena adanya perubahan manajemen perusahaan. Apapun alasannya, kabar PHK merupakan pukulan yang sangat mengejutkan bagi karyawan.
Tentunya mencari pekerjaan untuk menyambung kehidupan perlu dilakukan. Untuk membantu menjaga pencarian pekerjaan Anda fokus dan sesuai jalur, buat rencana tindakan dan mulailah melaksanakannya.
Rencana ini harus mencakup sejumlah strategi pencarian kerja modern. Berikut tiga cara dapatkan pekerjaan lebih cepat usai di PHK seperti dikutip Forbes, Sabtu (10/8/2019).
1. Perluas Jaringan Mencari Kerja
Sebagian besar pekerjaan tidak diposting dalam media sosial. Jadi Anda perlu memanfaatkan jaringan Anda untuk mengidentifikasi kemungkinan arahan, peluang, atau lowongan yang tidak diiklankan.
Jika Anda terus-menerus membangun jaringan, Anda akan membangun kelompok koneksi yang kuat untuk mendukung pencarian kerja Anda saat ini dan upaya kerja di masa depan.
2. Hubungi Relasi Kerja
Alih-alih hanya meminta orang untuk membantu Anda menemukan pekerjaan, habiskan upaya untuk mencari tahu tentang peluang, prospek, atau informasi yang akan mendukung rencana manajemen karier Anda.
Misalnya, jika ada perusahaan yang menarik minat Anda, cobalah terhubung dengan orang-orang yang bekerja di sana untuk belajar tentang budaya perusahaan.
Atau cari pengantar untuk seseorang yang bekerja di bidang atau peran yang diminati dan tanyakan kepada mereka bagaimana mereka mendapatkan penempatan mereka. Semakin banyak informasi yang Anda miliki, semakin baik keputusan karier yang dapat Anda buat.
3. Perbarui CV dan Buat Porfolio Digital
Pastikan profil LinkedIn Anda lengkap dengan konten saat ini, kata kunci industri, dan nilai yang jelas untuk membantu Anda secara pasif ditemukan oleh pemberi kerja dan perekrut.
Hampir semua perekrut ada di LinkedIn, jadi Anda juga harus demikian. Tingkatkan visibilitas online Anda dengan terlibat secara konsisten di situs. Jaringan dalam kelompok akan memudahkan untuk mencari kerja.