Jakarta, CNBC Indonesia – Revolusi Industri 4.0 akan mendorong otomasi dalam pekerjaan. Hal ini menghadirkan kekhawatiran bahwa jutaan pekerjaan manusia akan digantikan oleh robot.
Menteri Riset dan Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro mengakui ada jenis pekerjaan yang akan digantikan robot, apalagi kini berkembang pesat artificial intelligence atau kecerdasan buatan (AI) yang semakin memudahkan.
“Robot atau mesin menggantikan tugas manusia, ada pekerjaan yang rawan digantikan mesin, yang harus dipastikan adalah job loss enggak sama dengan pengangguran.
Menurut Bambang Brodjonegoro, pekerjaan manusia yang akan digantikan robot adalah yang bersifat manual dan bersifat pengulangan. Namun masih banyak pekerjaan yang membutuhkan sentuhan manusia, sentuhan humanis yang tak bisa dikerjakan kecerdasan buatan.
“Solusi job loss adalah upgrade skill (meningkatkan kemampuan). Kita harus upskilling, upgrade skillnya sehingga enggak bisa diganti mesin atau reskliling dia belajar hal lain di mana bidang itu enggak mungkin digantikan mesin,” jelasnya.
“Bagi yang umum supaya enggak mudah digantikan adalah soft skill. Soft skill yang akan menyelamatkan orang.”
Bambang Brodjonegoro menambahkan Revolusi Industri 4.0 tidak perlu ditakutkan karena ujungnya efisiensi luar biasa dan potensi pertumbuhan ekonomi lebih tinggi. Pertumbuhan ekonomi tinggi akan menimbulkan lapangan kerja yang lebih besar.