0 0
Read Time:1 Minute, 0 Second

Jakarta – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memaparkan bahwa tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Indonesia didominasi oleh lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK). Padahal pelajar SMK dididik untuk siap kerja begitu lulus.

Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan (Kabarenbang) Kemnaker Tri Retno Isnaningsih menyebutkan bahwa tingkat pengangguran terbuka di Indonesia sebesar 8,49%.

“TPT-nya ada yang paling tinggi adalah pada level SMK karena di situ ada 8,49%. Ini juga suatu permasalahan khusus di mana SMK ternyata malah menduduki peringkat yang paling tinggi untuk TPT-nya di Indonesia,” kata dia dalam Webinar yang disiarkan di saluran YouTube Kementerian Ketenagakerjaan, Selasa (14/7/2020).

TPT terbesar kedua disumbangkan oleh lulusan sekolah menengah atas (SMA) 6,77%, Diploma I-III 6,76%, universitas 5,73%, sekolah menengah pertama (SMP) 5,02%, dan sekolah dasar (SD) 2,64%.

Angka di atas adalah persentase dari total pengangguran terbuka di Indonesia yang ada sebanyak 6,88 juta orang.

Sementara penduduk bekerja didominasi oleh lulusan SD yaitu 38,89%, SMA 18,34%, SMP 17,93%, SMK 11,82%, universitas 10,23%, dan diploma I-III 2,79%. Total penduduk bekerja adalah 132,03 juta orang.

“Dari unsur pendidikannya mayoritas dari tenaga kerja ini adalah SD, ada sebanyak 38,89%,” tambahnya.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

By kspsi

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *