Jakarta – Geger perusahaan Better.com memecat 900 karyawannya melalui Zoom. CEO perusahaan, Vishal Garg pun merasa gagal. Ia mengaku tindakannya itu sangat tidak menghargai kontribusi karyawan selama bekerja.
Hal itu disampaikan melalui surat yang dikeluarkan pada 7 Desember 2021, di mana publik heboh mengecam PHK massal beberapa hari lalu.
“Saya gagal menunjukkan rasa hormat dan penghargaan yang sesuai untuk individu yang terkena dampak dan kontribusi mereka untuk Better,” bunyi surat itu, dikutip dari CNN, Kamis (9/12/2021).
Ia menjelaskan memang dirinya ingin melakukan PHK. Namun, pemecatan yang dilakukan melalui Zoom itu diakui merupakan kesalahan eksekusi.
“Saya memiliki keputusan untuk melakukan PHK, tetapi dalam mengkomunikasikannya, saya melakukan kesalahan eksekusi. Melakukannya, aku mempermalukanmu,” lanjutnya.
Sebagai informasi, beberapa hari lalu Vishal Garg memberhentikan sekitar 9% pekerjanya. Dia mengumumkan pemecatan tersebut di webinar Zoom pada Rabu waktu setempat. PHK itu dilakukan secara tiba-tiba, narasinya mengumumkan 900 karyawan yang diundang di Zoom itu akan dipecat.
“Jika Anda menerima panggilan ini, Anda adalah bagian yang akan diberhentikan,” kata Garg dalam Zoom.
Di antara mereka yang dipecat adalah tim rekrutmen keragaman, kesetaraan, dan inklusi. PHK ini juga merupakan yang kedua dilakukan Garg.
“Ini adalah kedua kalinya dalam karir saya, saya melakukan ini dan saya tidak ingin melakukan ini. Terakhir kali saya melakukannya, saya menangis,” imbuhnya.