0 0
Read Time:1 Minute, 14 Second

JAKARTA, KOMPAS.com – Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada penutupan perdagangan di pasar spot melemah pada Rabu (26/8/2020).

Mengutip data Bloomberg rupiah sore ini ditutup melemah 28 poin atau 0,19 persen pada level Rp 14.678 per dollar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya Rp 14.650 per dollar AS.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan pelemahan rupiah terdorong oleh sentimen negatif berakhirnya masa PSBB esok. Pasar masih menunggu pengumuman resmi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan apakah akan memperpanjang masa transisi PSBB atau beralih ke new normal .

“Keputusan ini sangat penting sekali karena kuartal ketiga tinggal menyisahkan 1 bulan lagi dan ini juga sangat menentukan bagi pertumbuhan ekonomi yang saat ini mengalami stagnasi di karenakan konsumsi masyarakat yang terus menurun,” kata Ibrahim.

Di sisi lain, pemerintah telah melakukan berbagai cara untuk mengembalikan agar ekonomi terus tumbuh dengan menggelontorkan dana yang cukup besar baik pada sektor kesehatan berupa tunjangan dokter dan perawat, BLT, Bansos serta tunjangan Rp. 600.000 untuk gaji dibawah Rp.5.000.000 dan guru honorer.

“Ini semua dilakukan guna untuk memompa daya beli masyarakat agar meningkat sehingga bisa mengangkat konsumsi masyarakat walau hanya di bulan september, walaupun seandainya terjadi kontraksipun tidak terlalu dalam,” jelas dia.

Dari eksternal, pasar merespon positif setelah pejabat perdagangan AS dan China menegaskan kembali komitmen mereka terhadap kesepakatan perdagangan Fase 1, yang meredakan kekhawatiran tentang kebuntuan diplomatik antara dua ekonomi terbesar dunia itu. Namun, ketegangan terus memanas karena kedua belah pihak terus tidak setuju pada masalah lain.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

By kspsi

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *