0 0
Read Time:1 Minute, 7 Second

Analis Panin Sekuritas William Hartanto memprediksi rupiah menguat hari ini. Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp 14.800 – 14.890 per dolar Amerika Serikat.

“Penguatan rupiah salah satunya karena iklim pasar mulai tenang dengan potensi adanya damai dagang AS – Cina,” kata William saat dihubungi, Rabu, 7 November 2018.

William mengatakan berdasarkan info dari Bank Indonesia mengenai cadangan devisa akan meningkat dan akan dirilis nanti sore. “Maka akan jadi sentimen penguat rupiah prediksi menguat dalam range Rp 14.800 – 14.890 per dolar AS,” kata William.

Adapun dalam situs resmi Bank Indonesia disebutkan cadangan devisa pada Agustus 2018 sebesar US$ 117,9 juta. Sedangkan pada 30 September 2018 cadangan devisa sebesar US$ 114,8 juta.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat kembali menguat kemarin. Dalam situs resmi Bank Indonesia, Jakarta Interbank Spot Dollar Rate atau JISDOR mencatat nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di angka Rp 14.891 pada 6 November 2018.

Angka tersebut menunjukkan penguatan 81 poin dari nilai sebelumnya, yaitu Rp 14.972 pada 5 Oktober 2018. Sedangkan pada 6 November 2018, kurs jual US$ 1 terhadap rupiah, yaitu Rp 15.047 dan kurs beli Rp 14.897.

Angka Rp 15 ribu per dolar AS pertama kali terjadi pada 3 Oktober 2018. Sedangkan pada pergerakan kur rupiah di Jumat, 2 November sempat kembali menyentuh Rp 14 ribu per dolar AS.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

By kspsi

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *