0 0
Read Time:1 Minute, 5 Second

RM.id  Rakyat Merdeka – Buruh Indonesia kembali kehilangan salah satu tokoh terbaiknya. Wakil Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Ahmad Astamar wafat, Rabu (27/10) karena sakit. Almarhum meninggal dalam usia 67 tahun di RS MMC Jakarta.

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Ahmad Astamar. “Kami keluarga besar KSPSI turut berduka cita dan belasungkawa sedalam-dalamnya atas berpulangnya Wakil Presiden KSPSI Bapak Ahmad Astamar,” katanya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (27/10).

Andi Gani menuturkan, beliau merupakan salah satu tokoh yang sejak awal memberikan masukan dan semangat kepada dirinya sejak awal memimpin KSPSI di tahun 2010.

 

“Saya sangat terkejut mendapat kabar duka cita ini. Perjuangan beliau akan dikenang buruh Indonesia,” ujarnya.

Bagi Andi Gani, sosok almarhum begitu santun dan tangguh dalam memperjuangkan hak-hak buruh. Andi Gani menganggap Ahmad Astamar bukan hanya sahabat seperjuangan tapi juga guru dan panutan bagi semua.

Almarhum Ahmad Astamar juga menjabat Ketua Lembaga Dakwah Pekerja Indonesia (LDPI). Beliau juga yang sejak awal membangun kekuatan KSPSI di Hong Kong dan Macau.

“Pengaruh beliau sangat kuat di kalangan buruh migran di sana. Beliau juga merupakan Senior Federasi Serikat Pekerja Niaga, Bank, Jasa dan Asuransi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP NIBA KSPSI),” kenang Andi Gani.

Almarhum Ahmad Astamar akan dimakamkan di TPU Mauk Tangerang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

By kspsi

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *